- RisetAda baiknya jika Anda melakukan riset terlebih dahulu daerah atau negara yang akan dikunjungi. Pelajari bahasa negara tersebut, tapi Anda tidak harus memahaminya secara lengkap. Cukup ketahui beberapa frase paling dasar, seperti ‘halo’, ‘selamat tinggal’, ‘terima kasih’, ‘tolong’, ‘permisi’ atau ‘apakah Anda berbahasa Inggris?’. Hal ini akan memudahkan Anda menanyakan informasi kepada warga setempat. Masyarakat lokal juga akan merasa dihargai jika ada orang asing yang tahu bahasa mereka, walaupun hanya sedikit.Kenali juga adat dan budaya di tempat Anda berkunjung. Setiap negara punya etiket masing-masing tentang hal-hal yang dilarang atau dibolehkan di wilayah mereka. Semakin banyak Anda tahu, akan semakin memudahkan perjalanan backpacking Anda. Cari tahu juga kegiatan rutin di negara atau daerah tersebut, misalnya acara festival atau kegiatan tradisi.
- Ajak TemanSaat backpacking, akan lebih seru jika Anda mengajak dua atau tiga teman. Selain bisa seseruan bersama, pengalaman yang didapat akan lebih menarik dan tentunya Anda tidak akan sendirian saat tersesat di daerah antah berantah.
- Bawa Barang Seperlunya
- Pakaian dan SepatuSeorang backpacker disarankan tidak membawa pakaian terlalu banyak, yang berarti, Anda harus sering mencucinya saat travelling. Karena itu, bawa pakaian yang cepat kering setelah dicuci. Pastikan juga Anda membawa pakaian yang nyaman dan praktis dikenakan.Untuk sepatu, pastikan kenyamanannya saat dibawa berjalan jauh, berdiri lama atau berlari. Anda perlu membawa tiga pasang sepatu: sandal tahan air, sepatu datar atau kitten heels untuk mengunjungi klub atau pusat perbelanjaan dan sepatu sneaker yang nyaman.
- Jangan Terpaku di Zona NyamanKetika menjadi seorang backpacker, Anda harus berpikiran terbuka dan menghargai orang. Saat berpergian dengan uang dan perlengkapan seadanya, mungkin Anda akan menghadapi sejumlah kendala. Anda harus menghadapinya dengan sabar dan tenang karena justru disitulah seninnya berlibur ala backpacker. Coba jalin komunikasi yang baik dengan backpacker lain dan warga lokal setempat. Mungkin beberapa di antara mereka ada yang bersikap aneh atau kurang menyenangkan tapi hindari bersikap defensif dan banyak argumen.
- Berani Ambil ResikoBagian paling menarik dari travelling adalah petualangan. Jangan takut ambil risiko, tapi tetap perhitungkan segala sesuatunya dengan matang. Misalnya saja, Anda bisa mencoba telusuri tempat-tempat bersejarah pergi ke wilayah yang masih jarang didatangi orang atau mencoba kuliner unik dan khas di negara yang Anda kunjungi. Namun, selalu waspada di mana Anda berada dan dengan siapa Anda bersama. Sebisa mungkin hindari hal-hal yang mengganggu konsentrasi, seperti minum minuman beralkohol terlalu banyak sehingga membuat Anda mabuk.
Nah,
jika ingin memulai wisata ala backpacker dengan mengunjungi
tempat-tempat di luar negeri, inilah hal-hal yang perlu dipersiapkan:
- Sebagai backpacker pemula yang ingin mengunjungi tempat-tempat di luar Indonesia, bisa memulainya dengan berkunjung ke negara-negara tetangga di Asia Tenggara.
- Mempelajari negara yang akan dikunjungi terlebih dulu, dengan mencari informasi dari internet, brosur, atau dari komunitas sesama backpacker.
- Terus memonitor informasi tentang tiket pesawat promo dan termurah
- Menyelesaikan semua urusan dokumen seperti paspor, visa, dan lainnya. Jangan lupa ADers, ketika Anda bepergian nantinya, semua dokumen tersebut dijadikan dalam satu tas yang menempel di tubuh.
- Membawa uang seperlunya.
- Mempertimbangkan masak-masak sebelum berbelanja oleh-oleh. Dengan kondisi membawa ransel kemana-mana, menenteng tas penuh berisi oleh-oleh sangat tidak menguntungkan. Terutama karena bawaan tambahan akan membutuhkan tenaga lebih untuk membawanya, juga ruang yang lebih sempit jika sedang menaiki angkutan umum.
- Membawa pakaian, perlengkapan pribadi, dan barang-barang seperlunya. Daftar barang wajib berupa pakaian (sesuaikan dengan musim), obat-obatan pribadi, kamera, selimut/sleeping bag, dan peta negara tujuan.
Comments
Post a Comment