Skip to main content

Ingin Gampang Turunkan Berat Badan? Jalan Kaki Saja

Ingin menurunkan berat badan tapi Anda malas berolahraga? Tenang saja, Anda juga dapat mengurangi berat badan hanya dengan berjalan kaki saja.
Ingin Gampang Turunkan Berat Badan Jalan Kaki Saja
Mudah menurunkan berat badan dengan cara berjalan kaki dapat Anda lakukan dengan empat cara dibawah ini :
1. Ingat ngemil, ingat jalan kaki.
Jika Anda mulai memikirkan ingin ngemil coklat dan camilan lain, segera berdiri dan berjalan kakilah. Tapi jangan berjalan kaki ke toko makanan kecil ya. Keinginan Anda untuk memakan camilan akan berkurang setelah berjalan kaki selama 15 menit.
2. Mulai dari jarak dekat dulu.
Berjalan kaki jarak dekat secara rutin dapat menurunkan berat badan pada tiga bulan pertama Anda memulai program jalan kaki ini. Sebuah penelitian dilakukan selama 12 minggu pada para wanita yang mengalami kelebihan berat badan. Hasilnya, mereka yang berjalan kaki selama 30 menit lima kali seminggu berhasil menurunkan berat badan dalam jumlah yang sama dengan para wanita yang berjalan dua kali lebih lama (60 menit) lima kali seminggu.

3. Percepat langkah.
Ubah kecepatan langkah kaki Anda setiap satu hingga tiga menit. Lalu, kembalilah ke kecepatan biasa selama satu menit untuk pemulihan. Ulangi sesering yang Anda bisa dan selama mungkin Anda inginkan. Variasi intensitas dan tenaga yang dikeluarkan pada tahap ini akan secara dramatis meningkatkan jumlah kalori yang terbakar selama Anda berjalan.
4. Ubah frekuensi, intensitas, dan waktu.
Jika tidak mampu berjalan kaki lebih cepat, Anda dapat melakukan tiga hal di bawah ini untuk meningkatkan jumlah lemak yang terbakar :
• Frekuensi : bila Anda masih cukup kuat, tambahkan sesi olahraga lain setelah berjalan kaki seperti push-up, sit-up, dan lain-lain.
• Intensitas : bila Anda mampu, dakilah tanjakan atau bukit untuk membuat langkah kaki Anda semakin berat sehingga kalori yang terbakar juga lebih banyak.
• Waktu : berjalanlah sedikit lebih lama di setiap sesi jalan kaki Anda. Tambahkan 10 menit lebih lama berjalan kaki setiap harinya. Tak terasa dalam waktu seminggu Anda sudah menambahkan 70 menit untuk berjalan kaki.
Cukup mudah ‘kan fitness mania? Jadi, segera ambil sepatu Anda dan mulailah berjalan kaki hari ini!

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Padmasana dan Aturan Pembuatan Padmasana secara detail

Mengingat rekan-rekan sedharma di Bali dan di luar Bali banyak yang membangun tempat sembahyang atau Pura dengan pelinggih utama berupa Padmasana, perlu kiranya kita mempelajari seluk beluk Padmasana agar tujuan membangun simbol atau “Niyasa” sebagai objek konsentrasi memuja Hyang Widhi dapat tercapai dengan baik. ARTI PADMASANA Padmasana atau (Sanskerta: padmāsana) adalah sebuah tempat untuk bersembahyang dan menaruh sajian bagi umat Hindu, terutama umat Hindu di Indonesia.Kata padmasana berasal dari bahasa Sanskerta, menurut Kamus Jawa Kuna-Indonesia yang disusun oleh  Prof. Dr. P.J. Zoetmulder  (Penerbit Gramedia, 1995) terdiri dari dua kata yaitu : “padma” artinya bunga teratai dan “asana” artinya sikap duduk. Hal ini juga merupakan sebuah posisi duduk dalam yoga.Padmasana berasal dari Bahasa Kawi, menurut Kamus Kawi-Indonesia yang disusun oleh  Prof. Drs.S. Wojowasito (Penerbit CV Pengarang, Malang, 1977) terdiri dari dua kata yaitu: “Padma” artinya bunga teratai, a

Dinamika Budaya Organisasi

DINAMIKA BUDAYA ORGANISASI A.                 Pengertian Budaya Organisasi Berdarakan pengertian kebudayaan di atas, budaya organisasi itu didasarkan pada suatu konsep bangunan pada tiga tingkatan, yaitu: Tingkatan Asumsi Dasar ( Basic Assumption ), kemudian Tingkatan Nilai ( Value ), dan Tingkatan Artifact yaitu sesuatu yang ditinggalkan. Tingkatan asumsi dasar itu merupakan hubungan manusia dengan apa yang ada di lingkungannya, alam, tumbuh-tumbuhan, binatang, manusia, hubungan itu sendiri, dan hal ini, asumsi dasar bisa diartikan suatu philosophy, keyakinan, yaitu suatu yang tidak bisa dilihat oleh mata tapi ditanggung bahwa itu ada. Tingkatan yang berikutnya Value , Value itu dalam hubungannya dengan perbuatan atau tingkah laku, untuk itu, value itu bisa diukur (ditest) dengan adanya perubahan-perubahan atau dengan melalui konsensus sosial. Sedangkan artifact adalah sesuatu yang bisa dilihat tetapi sulit untuk ditirukan, bisa dalam bentuk tehnologi, seni, atau sesuatu yang b

Makna Acintya Dalam Hindu

Paling tidak ada dua makna yang dapat diurai berkaitan dengan “Acintya” ini. Pertama, Acintya sebagai suatu istilah yang didalam kitab suci Bhagavadgita II.25, XII.3 atas Manawadharmasastra I.3 disebut dengan kata: Acintyah, Acintyam atau Acintyasa yang artinya memiliki sifat yang tidak dapat dipikirkan. Dalam bahasa Lontar Bhuwana Kosa, “Acintyam” bahkan diberi artian sebagai “sukma tar keneng anggen-anggen”: amat gaib dan tidak dapat dipikirkan. Lalu siapa yang dikatakan memiliki sifat tidak dapat dipikirkan itu, tidak lain dari Sang Paramatman (Hyang Widhi) termasuk Sang Atman itu sendiri. Jadi, sebagai suatu istilah, “Acintya” mengandung makna sebagai penyebutan salah satu sifat kemahakuasaan Tuhan. Kedua, Acintya sebagai symbol atau perwujudan dari kemahakuasaan Tuhan itu sendiri. Bahwa apa yang sebenarnya “tidak dapat dipikirkan” itu ternyata “bisa diwujudkan” melalui media penggambaran, relief atau pematungan. Maka muncullah gambar Acintya di atas selembar kain puti